Sudah menjadi tren tersendiri belakangan ini, menyebarkan undangan online pernikahan sebagai alternatif undangan cetak yang notabene harganya lebih mahal. Undangan online memang banyak digunakan oleh kaum muda karena lebih kekinian. Namun, banyak juga masyarakat yang menganggap sebaran undangan online itu ‘kurang sopan’, terutama karena banyak orang masih belum paham cara mengaksesnya.
Untuk itulah pada artikel ini kami akan membahas sedikit tentang adab menyebarkan undangan online pernikahan agar terkesan sopan bagi yang menyebarkannya. Yuk, baca hingga selesai, Wed-hunters!
Pentingnya Pakai Undangan Online Pernikahan
Berkembangnya zaman menjadikan metode pembuatan undangan semakin mudah. Generasi muda yang sudah melek teknologi banyak yang mengenal undangan online, yaitu metode pembuatan undangan pernikahan melalui internet dengan bahan paperless. Jenis undangan ini belakangan menjadi tenar dan banyak yang menggunakannya karena dinilai lebih hemat biaya.
Selain karena faktor trend, ada banyak manfaat penggunaan undangan online. Yaitu :
- Lebih praktis
Penyebab banyak orang memakai undangan online yaitu karena lebih praktis dan juga ekonomis. Proses pembuatan undangan online pernikahan yaitu cukup dengan membeli produknya di internet seperti di website kami, lalu editing dilakukan untuk menyempurnakan isi konten undangan yang hendak disebarkan. Wed-hunters tidak perlu datang ke percetakan untuk mencetak undangan fisik.
- Lebih ekonomis
Dibandingkan dengan undangan fisik yang bisa mencapai harga Rp 5.000,00 per lembar, undangan online justru lebih ekonomis dari segi biaya. Bayangkan, hanya dengan Rp 100 ribuan saja kamu bisa mendapatkan produk undangan online yang pastinya bisa disebarkan ke puluhan ribu, bahkan jutaan undangan acara pernikahanmu!
- Ramah lingkungan
Yang jelas, keuntungan lain menggunakan undangan online yaitu produknya ramah lingkungan. Sifat dari undangan online yaitu paperless, sehingga membantu menghemat penggunaan kertas di Indonesia. Penggunaan undangan online pun nantinya bisa membantu mencegah pemanasan global.
Walaupun ada banyak sekali hal positif yang bisa kita dapatkan dari penggunaan undangan online, ternyata banyak juga yang berpikir jenis undangan ini kurang sopan jika dibagikan pada para undangan. Terutama undangan yang usianya sudah lanjut.
Adab Menyebarkan Undangan Online Pernikahan
Nah, kali ini, kami akan memberikan beberapa insight bagi Wed-hunters yang ingin menyebarkan undangan online pernikahan agar dinilai tetap sopan :
- Pergunakan bahasa yang sopan
Adab yang pertama, gunakan bahasa yang sopan dan resmi untuk menuliskan berbagai informasi terkait acara pernikahan Wed-hunters pada undangan tersebut. Hindari penggunaan bahasa gaul serta penuh singkatan, karena tidak semua target tamu undangan berasal dari kaum millenial.
- Isi konten harus lugas dan mudah dipahami
Hindari isi konten yang cenderung bermain-main dengan pikiran pembaca, karena bisa jadi mereka kesal hanya dengan membaca informasi dalam undangan tersebut. Isi konten haruslah lugas dan mudah dipahami, sehingga para pembaca bisa paham hanya dengan sekali baca.
- Sertakan caption yang menarik
Berikutnya, pastikan untuk menyertakan caption yang menarik setiap kali menyebarkan undangan tersebut pada media sosial target tamu undangan. Caption yang kami maksud bisa berupa salam dan permintaan doa restu pada tamu undangan, lalu cara mengakses undangan tersebut, dan ucapan terimakasih karena meluangkan waktu untuk mengakses undangan online yang telah Wed-hunters berikan.
Dengan memanfaatkan 3 langkah simpel tersebut, nantinya penerima undangan online akan merasa lebih dihormati dan tidak ngedumel karena Wed-hunters memberikan undangan online alih-alih undangan fisik yang bisa dikoleksi. Dan jangan ragu untuk memakai produk undangan online pernikahan yang berkualitas, ya. Contohnya, produk dari KitaBerdua.com.